Selada (Lactuca sativa) adalah tumbuhan sayur yang biasa ditanam di daerah beriklim sedang maupun daerah tropika. Kegunaan utama adalah sebagai salad. Produksi selada dunia diperkirakan sekitar 3 juta ton,yang ditanam pada lebih dari 300.000 ha lahan. (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Selada)
Daun selada merupakan sayuran yang berasa cukup pahit dan biasanya digunakan sebagai campuran di roti burger, hotdog , nasi goreng atau pecel lele. Daun selada mengandung banyak vitamin dan beta karoten. Apabila mengkonsumsi daun selada yang masih segar sebanyak 100 gram berarti kita sudah mencapai 247% kebutuhan akan vitamin A dalam sehari. Manfaat Beta karoten adalah melawan berbagai macam sel kanker, dan mencegah serangan jantung dan penyakit katarak. Terbukti bahwa semakin gelap warna dari daun selada berarti semakin banyaklah manfaat dan khasiat daun selada yang tinggi akan kandungan dari beta karoten di dalam selada tersebut.
Zeaxanthin yang terdapat di dalam daun selada merupakan salah satu nutrisi penyedia antioksidan dan mampu melindungi kulit dari sengatan sinar matahari. Zat Zeaxanthin ini dipercaya dapat melindungi para orang-orang tua terkena penyakit yang berkaitan dengan usia lanjut.
Vitamin K, vitamin C dan folat juga terdapat pada daun selada. Vitamin K berguna untuk memperkiat tulang, sedangkan vitamin C berguna untuk menjaga daya tahan tubuh. Zat Folat berguna banyak untuk para ibu semasa hamil, karena folat diperlukan dalam sintesis DNA maka zat ini penting dalam mencegah cacat tabung saraf pada janin di dalam rahim selama masa kehamilan.
Kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun selada mudah hilang, karena itu dianjurkan agar selada disimpan di dalam kantung plastik atau di masukkan ke dalam kulkas. Apabila disimpan dalam kulkas ternyata daun selada dapat bertahan tidak rusak sampai 3 hari.
Selain nutrisi yang disebut diatas, beberapa vitamin dan zat lain yang terdapat dalam tanaman selada antra lain vitamin seperti A, C, E, K, begitu pula zat-zat lainnya seperti etakaroten, seng, asam folat, magnesium, kalsium, zat besi, mangan, fosfor, dan natrium. Hasil pengkajian juga menunjukkan bahwa Selada mengandung bioflavonoid dengan fungsi yang hampir sama dengan vitamin C dalam mempertahankan fisik supaya tetap awet muda. Secara kimiawi Bioflavonoid memiliki fungsi mempekuat pembuluh darah supaya tidak mudah pecah, sehingga selada sangat baik untuk mencegah terkena stroke.
Daun Selada juga terbukti mampu melindungi paru-paru, selain mencegah kanker dan stroke, juga memelihara hati dan mengatasi anemia dan penyakit bronkitis. Kandungan antioksidan pada daun selada yang tinggi dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta berfungsi mendetoksifikasi racun dari dalam tubuh.
Daun Selada dapat dimanfaatkan dalam mengobati penyakit tuberkulosis, kudis, dan bersifat antibakteri. Daun Selada mengandung PEITC (phenethyl isothiocynate) yaitu agen kemopreventif yang akan melawan kanker paru serta menangkal radang selaput lendir pada saluran pernapasan.
Selada sekarang banyak digunakan dalam perawatan kecantikan wanita sebagai bahan kecantikan yang natural dan tanpa efek samping. Caranya adalah daun selada air dilumatkan terlebih dahulu sampai halus kemudian dioleskan pada kulit atau dipakai sebagai masker wajah. Khasiatnya dapat mengatasi jerawat, bintik-bintik hitam atau noda hitam pada wajah.
Beberapa Manfaat dari Daun Selada untuk Kesehatan dapat dirangkum sebagai berikut:
a. Untuk membantu pembentukan sel darah putih dan sel darah merah pada susunan sumsum tulang belakang
b. Untuk mengurangi resiko terkena kanker dan tumor
c. Untuk mengurangi resiko terkena penyakit mata katarak
d. Untuk memperlancar pencernaan dan kesehatan organ-organ tubuh di sekitar hati
e. Untuk menghilangkan masalah anemia
f. Untuk memperbaiki proses penyembuhan pengidap penyakit stroke ataupun gangguan jantung
g. Untuk menghilangkan gejala insomnia
Sekian postingan Manfaat Daun Selada untuk Kesehatan, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Sumber Artikel : http://infoherbaltradisional.blogspot.com
Daun selada merupakan sayuran yang berasa cukup pahit dan biasanya digunakan sebagai campuran di roti burger, hotdog , nasi goreng atau pecel lele. Daun selada mengandung banyak vitamin dan beta karoten. Apabila mengkonsumsi daun selada yang masih segar sebanyak 100 gram berarti kita sudah mencapai 247% kebutuhan akan vitamin A dalam sehari. Manfaat Beta karoten adalah melawan berbagai macam sel kanker, dan mencegah serangan jantung dan penyakit katarak. Terbukti bahwa semakin gelap warna dari daun selada berarti semakin banyaklah manfaat dan khasiat daun selada yang tinggi akan kandungan dari beta karoten di dalam selada tersebut.
Zeaxanthin yang terdapat di dalam daun selada merupakan salah satu nutrisi penyedia antioksidan dan mampu melindungi kulit dari sengatan sinar matahari. Zat Zeaxanthin ini dipercaya dapat melindungi para orang-orang tua terkena penyakit yang berkaitan dengan usia lanjut.
Vitamin K, vitamin C dan folat juga terdapat pada daun selada. Vitamin K berguna untuk memperkiat tulang, sedangkan vitamin C berguna untuk menjaga daya tahan tubuh. Zat Folat berguna banyak untuk para ibu semasa hamil, karena folat diperlukan dalam sintesis DNA maka zat ini penting dalam mencegah cacat tabung saraf pada janin di dalam rahim selama masa kehamilan.
Kandungan nutrisi yang terdapat dalam daun selada mudah hilang, karena itu dianjurkan agar selada disimpan di dalam kantung plastik atau di masukkan ke dalam kulkas. Apabila disimpan dalam kulkas ternyata daun selada dapat bertahan tidak rusak sampai 3 hari.
Selain nutrisi yang disebut diatas, beberapa vitamin dan zat lain yang terdapat dalam tanaman selada antra lain vitamin seperti A, C, E, K, begitu pula zat-zat lainnya seperti etakaroten, seng, asam folat, magnesium, kalsium, zat besi, mangan, fosfor, dan natrium. Hasil pengkajian juga menunjukkan bahwa Selada mengandung bioflavonoid dengan fungsi yang hampir sama dengan vitamin C dalam mempertahankan fisik supaya tetap awet muda. Secara kimiawi Bioflavonoid memiliki fungsi mempekuat pembuluh darah supaya tidak mudah pecah, sehingga selada sangat baik untuk mencegah terkena stroke.
Daun Selada juga terbukti mampu melindungi paru-paru, selain mencegah kanker dan stroke, juga memelihara hati dan mengatasi anemia dan penyakit bronkitis. Kandungan antioksidan pada daun selada yang tinggi dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta berfungsi mendetoksifikasi racun dari dalam tubuh.
Daun Selada dapat dimanfaatkan dalam mengobati penyakit tuberkulosis, kudis, dan bersifat antibakteri. Daun Selada mengandung PEITC (phenethyl isothiocynate) yaitu agen kemopreventif yang akan melawan kanker paru serta menangkal radang selaput lendir pada saluran pernapasan.
Selada sekarang banyak digunakan dalam perawatan kecantikan wanita sebagai bahan kecantikan yang natural dan tanpa efek samping. Caranya adalah daun selada air dilumatkan terlebih dahulu sampai halus kemudian dioleskan pada kulit atau dipakai sebagai masker wajah. Khasiatnya dapat mengatasi jerawat, bintik-bintik hitam atau noda hitam pada wajah.
Beberapa Manfaat dari Daun Selada untuk Kesehatan dapat dirangkum sebagai berikut:
a. Untuk membantu pembentukan sel darah putih dan sel darah merah pada susunan sumsum tulang belakang
b. Untuk mengurangi resiko terkena kanker dan tumor
c. Untuk mengurangi resiko terkena penyakit mata katarak
d. Untuk memperlancar pencernaan dan kesehatan organ-organ tubuh di sekitar hati
e. Untuk menghilangkan masalah anemia
f. Untuk memperbaiki proses penyembuhan pengidap penyakit stroke ataupun gangguan jantung
g. Untuk menghilangkan gejala insomnia
Sekian postingan Manfaat Daun Selada untuk Kesehatan, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Sumber Artikel : http://infoherbaltradisional.blogspot.com