Salah satu model luka |
Menghilangkan bekas luka lama atau baru memang tidaklah mudah. Jika bekas luka tersebut tidak dirawat dengan benar maka luka tersebut bisa jadi tidak akan pernah hilang selamanya atau luka tersebut dapat menjadi keloid. Tak heran jika beberapa orang khawatir akan hal tersebut bahkan rela melakukan cara apa saja. Berbagai produk lotion khusus atau salep khusus pun dibeli, bahkan ada juga yang nekat melakukan operasi plastik atau laser agar kulitnya menjadi mulus kembali tanpa peduli berapa biaya yang harus dikeluarkan!
Sebenarnya, selain pengobatan modern, ada alternatif yang tidak kalah ampuhnya untuk menghilangkan bekas luka. Alternatif tersebut dapat dilalui dengan menggunakan bahan tradisional. Nah berikut beberapa cara alami yang banyak dimanfaatkan oleh orang untuk menghilangkan bekas luka mereka. Penasaran dengan bahan tradisonal apa saja yang dapat dicoba? Silahkan disimak :
Mentimun
Buah yang dalam bahasa latinnya mempunyai nama Cucumis sativus ini tidak hanya mengandung vitamin C dan potasium yang baik untuk menangkal radikal bebas, tetapi juga memiliki kandungan air yang cukup tinggi dan menyegarkan. Joel Schlessinger,MD, ahli kulit dari Omaha, Nebraska, menyimpulkan bahwa mentimun juga memiliki kandungan silika yang dapat meningkatkan produksi kolagen dan mencegah munculnya keriput. Tidak heran, banyak produk yang menggunakan mentimun sebagai bagian penting dalam perawatan kulit baik untuk mengencangkan, melembabkan kulit, mengatasi jerawat, dan bahkan untuk menghilangkan bekas luka pada kulit. Untuk menghilangkan bekas luka, cuci bersih mentimun, kemudian potong mentimun menjadi kecil-kecil lalu haluskan dengan blender atau ditumbuk. Setelah halus, oleskan pada bekas luka dan biarkan sepanjang malam. Jika dilakukan dengan rutin maka bekas luka dapat berangsur-angsur menjadi samar dan hilang.
Cairan yang menyerupai sirup, kental dan memiliki rasa manis ini juga bisa merangsang regenerasi sel, mendinginkan, mengurangi nyeri dan menghilangkan bekas luka. Agar mendapatkan manfaat dari madu, James F Balch dan Phyllis A. Balch, dalam Prescription for Nutritional Healing menganjurkan untuk menggunakan madu yang masih alami. Oleskan madu secara merata pada luka. Biarkan selama 20-30 menit. Kemudian, bilas dengan air hangat. Lakukan beberapa kali sehari dan rutin.
Teh Hijau
Para ahli kesehatan menyimpulkan bahwa daun teh hijau memiliki kandungan antioksidan bernama Epigallocatechin Gallate (EGCG). Kandungan antioksidan ini memiliki kekuatan 200 kali lebih hebat dari vitamin E dan sudah terbukti dapat mengurangi aktivitas hormon penyebab jerawat, mengurangi peradangan pada kulit, mengontrol produksi minyak serta menghilangkan bekas luka yang ditimbulkan akibat jerawat. Selain dikonsumsi sebagai minuman, daun teh hijau dapat juga dijadikan toner. Caranya, basahkan kapas atau handuk kecil dengan air daun teh hijau yang sudah diseduh. Lalu, usapkan kapas atau handuk kecil tersebut pada bagian luka yang sudah dibersihkan.
Daun Pare
Pare, tanaman yang terkenal dengan buahnya yang pahit ini merupakan salah satu tanaman herbal yang sudah banyak dikenal manfaatnya untuk kesehatan. Dan ternyata, selain buahnya, daunnya pun dapat kita gunakan untuk menyamarkan bekas luka. Caranya, cuci sampai bersih segenggam daun Pare yang masih segar. Lalu, remas-remas sampai halus. Tambahkan sedikit air hangat, lalu peras. Kemudian, campurkan air perasan tersebut dengan 2 sendok makan tepung beras hingga teksturnya seperti lotion. Kemudian, aduk sampai merata. Balurkan pada bagian bekas luka. Biarkan sampai kering dan bilas sampai bersih.
Daun Mint
Tanaman yang terkenal dengan nama Mentha Piperita ini adalah sebuah tanaman herbal yang banyak digunakan untuk berbagai produk seperti odol, obat kumur maupun minyak angin. Selain itu, daun mint juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan kulit. Daun mint juga sering digunakan untuk membantu jerawat, luka bakar, dan bahkan juga ampuh untuk menghilangkan bekas luka. Caranya, ambillah beberapa lembar daun mint. Cuci bersih dan haluskan hingga membentuk scrub. Selanjutnya oleskan ke area luka Anda.
Lidah Buaya
Tanaman ini biasa dikenal sebagai tanaman penumbuh rambut secara alami. Belakangan, lidah buaya juga digunakan untuk perawatan kulit. Tak heran, karena kandungan lignin dan asam amino yang terdapat pada tanaman ini dapat melembabkan kulit dan meregenerasi sel kulit. Lidah buaya juga memiliki anti-radang yang dapat mengurangi radang pada kulit dan menghilangkan bekas luka. Caranya, cukup oleskan lendir lidah buaya pada bekas luka secara rutin. Berhati-hatilah agar tidak kena bagian getah dari lidah buaya tersebut karena getah tersebut dapat membuat kulit terasa gatal.
Sekian postingan singkat tentang Obat alami menghilangkan bekas luka, semoga berguna bagi pembaca sekalian terutama yang memiliki bekas luka yang belum hilang.
Sumber Artikel : deherba.com